Sengatan Belerang Akibat Letusan Gunung Patuha

Terinspirasi dari sebuah film, akhirnya aku bisa mewujudkan mimpiku untuk datang ke tempat ini. Tempat ini merupakan sebuah danau yang terbentuk akibat letusan Gunung Patuha. Kawah putih merupakan salah satu tempat wisata populer di Bandung. Air yang berada di danau tersebut mempunyai warna yang putih kehijauan dan dapat berubah warna sesuai dengan kadar belerang yang terkandung, suhu, dan cuaca. 

kawah putih
Kawah Putih
Lokasinya berada di Ciwidey, Bandung. Sekitar 1 jam waktu tempuh dari pusat kota Bandung. Bisa diakses menggunakan transportasi umum maupun kendaraan pribadi. Tiket masuk sekitar Rp. 17.000 / orang (Hari Minggu, tahun 2015) dan setiap pengunjung diharuskan menggunakan ontang-anting sehingga perlu membayar biaya tambahan Rp. 13.000 / orang (Hari Minggu, tahun 2015). Jadi total biaya untuk 1 orang adalah Rp. 30.000 ditambah biaya parkir motor sekitar Rp. 5.000.



Ontang anting disini berbeda dengan ontang-anting Dufan ya. Yang ada di Kawah Putih ini merupakan ontang-anting yang diperuntukkan mengangkut penumpang dari bawah hingga atas (lokasi kawah). Jadi semacam angkot yang dimodifikasi menjadi terbuka dan dikelola secara resmi oleh pihak management Kawah Putih. Tidak ada rasa khawatir akan percaloan atau tipu-tipu. 


kawah putih
Air Belerang
Sebelum naik ke ontang-anting, tersedia jalur antrian yang dibatasi oleh besi sehingga penumpang pasti akan naik sesuai urutan antrian mereka (tidak akan berdesak-desakan). Nah kebetulan pas aku kesana lagi ga ada antrian, jadi langsung melenggang aja masuk ke ontang-antingnya. Eh malah aku yang jual mahal loh, pilih ontang-anting yang bagus dan bersih. Ehheheee


Keuntungan naik ontang-anting adalah bisa merasakan keseruan menghirup udara segar dan sensasi belokan-belokan dahsyat sebelum sampai ke kawah. Kalau ga mau pake ontang-anting gimana ? tenang aja, masih bisa jalan kaki kok (kalo mampu). Kalau pengen cara lain ya bawa kendaraan pribadi sampai atas. Namun akan dikenakan tarif lebih mahal dibanding parkir di bawah. 


kawah putih
Kawah Putih
Sampai di area kawah, udara mulai sejuk. Dan ternyata hanya beberapa langkah dari parkiran ontang-anting, sudah terlihat kawahnya. Benar-benar dekat dan tidak bikin capek. Semakin dekat dengan kawah, semakin pekat pula aroma belerang di hidung. Untungnya tadi udah bawa masker dari bawah. Oiya ada papan himbauan untuk tidak berlama-lama di kawah loh. Jadi buat bukti kalau sayang sama diri sendiri, akupun juga ga lama-lama di sekitar kawah. Sudah puas berfoto, aku segera pergi meninggalkan kawah. Itu juga kalau pas lagi foto, tahan nafas dulu. Menghirup udaranya pas lagi pakai masker karena baunya ampun deh. Meskipun berada di ketinggian sekitar 2.000 mdpl. Tapi di kawah berasa panas banget.

Kembali ke parkiran menggunakan ontang-anting yang disediakan. Bedanya, kali ini tidak ada jalur antrian sehingga ada kemungkinan berebut dengan penumpang lain. Akunya nunggu aja pas lagi sepi, baru dinaikin. 


Sampai di parkiran, aku menikmati buah blueberry dan strawberry hasil perkebunan setempat. Enak dan cuacanya sejuk. Mampir sebentar ke toilet, eh ternyata bagus loh bilik toiletnya. Luas, dari bambu-bambu, dan airnya sejuk banget kaya es.. Pengen berendam disitu selama beberapa menit, tapi kasian temen yang nungguin ntar. Hahahaaa


kawah putih
Kawah Putih
Kesimpulan : Kawah putihnya bagus namun terlalu ramai pengunjung dan baunya sangat menyengat. Aku lebih menikmati suasana di luar kawahnya daripada di kawahnya. 

Tips dari aku :
1. Bawa dan pakailah masker dari rumah karena masker disana harganya lebih mahal
2. Rekomendasi di kawah sekitar 15 menit
3. Pakai topi karena cuaca panas meskipun sedang berada di ketinggian
4. Beri pengawasan ketat terhadap anak kecil 
5. Patuhi segala peraturan yang ada 



Nama      : Kawah Putih Ciwidey

Alamat    : Jl. Raya Soreang Ciwidey, Ciwidey, Bandung, Jawa Barat


0 comments:

Post a Comment

Terima kasih. Komentar anda sangat membantu penulis untuk terus memperbaiki blog ini ^^